Beberapa personil Antapala sedang menabur benih di polybag Ahad (16/9) di lahannya. Foto (Zamroni) SALE, suararembang.net - Asosiasi Pen...
![]() |
Beberapa personil Antapala sedang menabur benih di polybag Ahad (16/9) di lahannya. Foto (Zamroni) |
"Bantuan senilai Rp50 juta dari Kementrian Kehutanan untuk melakukan pembibitan. Di areal kosong milik warga setempat kami jadikan sebagai areal pembenihan. Mulai nangka, sengon, kepoh dan kawis," ucap Susetyo Hartadi, Humas Antapala kepada suararembang.net, Ahad (16/9)
Dia mengatakan program tersebut memberdayakan seluruh personil Antapala. Dan selanjutnya mengembalikan bibit tersebut kepada masyarakat yang membutuhkan secara cuma-cuma.
"Karena kepoh sudah termasuk pohon yang langka maka kita mencoba membenihkan kembali. Serta program kawisisasi untuk Rembang. Karena kawis sudah hampir menjadi salah satu ikon Rembang," ujarnya.
Selain dibagikan kepada masyarakat yang membutuhkan, Susetyo mengatakan akan melibatkan aktivis lingkungan lain untuk memberdayakan ribuan pohon yang dibenihkannya tersebut.
"Apalagi selama ini kita banyak terlibat dalam berbagai kegiatan dengan kelompok lain seperti Pecinta Alam dan Pemerhati Masalah Anak (Palma) dari Desa Bitingan dan banyak kelompok lain yang memiliki visi yang sama," katanya.
"Semoga proses pembbibitan ini berjalan sebagaimana yang kita harapkan sehingga saat masuk musim hujan nanti semua bisa kita tanam. Untuk menghijaukan kembali alam Rembang ini yang telah banyak dikeruk dalam proses pertambangan," pungkasnya. (Zamroni)